Sunday, September 21, 2014

Berkas Cahaya dalam Hujan


sumber gambar : ibnuabihasyim.blogspot.com
menangis adalah suatu yang manusiawi
berjalan menuju tempat gelap adalah biasa
berharap dapat menemukan berkas cahaya
dalam lubang yang sesak dan pengap
agar bisa kembali ke dalam terang
ke sebuah tempat dengan tujuan seharusnya
meluruskan yang sudah membelok
yaitu semangat dan perjuangan

jatuh adalah hal yang lazim
karena selalu berdiri tegap itu mustahil
berfluktuasi naik turun
lumrah dan bukan untuk dicemaskan
karena kita adalah sebuah sistem
yang tak mungkin sama dengan lainnya
tercipta dalam wujud sama
namun kendali tetap ada di pemiliknya
yaitu diri kita

tetaplah mengalir
menjadikan semua seakan konstan
meski pada nyatanya, tidak seperti itu


Bogor, 21 September 2014

No comments: