Monday, December 10, 2018

Quarry Batu dan Quarry Pasir Proyek Pembangunan Jalan Ende - Aegela


Hai Salam Semangat !.

Foto 1, Lokasi Quarry Batu di daerah Nangaroro

Kali ini saya akan membahas mengenai asal-muasal material penyusun konstruksi jalan, terutama material batuan dan pasir sebagai material dasar yang akan selalu dibutuhkan dan digunakan pada setiap jenis pekerjaan jalan, seperti sebagai material penyusun beton cor, material penyusun campuran aspal hotmix, maupun sebagai penyusun lapisan pondasi jalan. Nah di proyek ini, terdapat 2 lokasi Quarry yaitu Quarry Batu di perbukitan di daerah Nangaroro tepatnya di STA 9+100 (untuk mengenal apa itu STA silakan baca artikel ini), dan Quarry Pasir di area sungai di daerah Ndora.

Foto 2, Lokasi Quarry Batu di Daerah Nangaroro
Apa itu Quarry?, Quarry apabila diartikan kedalam bahasa Indonesia adalah tambang atau tempat penggalian. Jika saya sederhanakan agar lebih mudah dipahami, Quarry yaitu suatu lokasi atau tempat terbuka yang digunakan untuk menambang suatu material non logam seperti batuan pecah, batuan pasir dan jenis bebatuan non-logam lainnya. Misal sebagai contoh, saya akan membangun suatu jalan, nah dalam pembangunan tersebut pasti akan membutuhkan material-material untuk membangun jalan tersebut seperti bebatuan dan pasir. Di lokasi tersebut, saya melakukan survey tempat-tempat yang memiliki potensi untuk dijadikan suatu Quarry, bisa saja lahan tersebut berupa bukit ataupun sungai. Ketika saya sudah menemukan lokasi yang dirasa cocok, saya mengambil beberapa contoh material batuan atau pasir tersebut untuk diuji di laboratorium, untuk memastikan jenis batuan tersebut cocok dan memenuhi syarat atau tidak sebagai bahan penyusun konstruksi jalan yang telah ditentukan spesifikasinya dalam dokumen kontrak. Jika YA, maka lokasi tersebut bisa dijadikan Quarry. Jika TIDAK, maka harus mencari lokasi lain sampai menemukan jenis material yang cocok dan sesuai spesifikasi dari segi mutu nya.
Apabila sudah mendapatkan lokasi Quarry yang cocok dan sesuai dengan spesifikasi yang disyaratkan, maka langkah selanjutnya adalah mengurus perijinan penambangan ke masyarakat  sekitar ataupun kepada pihak instansi pemerintahan. Adapun persyaratan perijininannya, mungkin bisa dicari info sesuai lokasi tempat atau daerah dimana Quarry itu berada. Setelah semua urusan selesai, baru dilakukan penambangan, adapun cara-cara pembukaan lahan untuk penambangan dapat dilakukan dengan berbagai cara, bisa digali langsung dengan alat berat ataupun dengan metode peledakan. Opsi tersebut dipilih sesuai bagaimana kondisi Quarry itu berada.
 Pada proyek jalan yang saya kerjakan ini, proses penambangannya menggunakan sistem galian biasa tanpa peledakan, menggali dengan alat berat Excavator dan memecah batuan dengan alat Breaker Excavator (adapun untuk mengetahui secara detail jenis-jenis alat berat yang umumnya digunakan dalam konstruksi jalan dapat dilihat disini). Material-material batuan ataupun pasir yang telah ditambang, kemudian diangkut dengan mobil Dump Truck ke lokasi Basecamp untuk dipecah sesuai ukuran menggunakan alat Stone Crusher (Penjelasan mengenai jenis alat ini akan dibahasa di artikel selanjutnya). Material-material yang telah diubah kedalam beberapa ukuran ini, kemudian akan dijadikan sebagai material-material penyusun campuran beton, campuran aspal hotmix, ataupun pondasi jalan.


No comments: